Berikut data sebaran kasus positif Covid 19 di Indonesia pada Sabtu (24/9/2022). Berdasarkan data Satgas Covid 19, kasus positif Covid 19 bertambah sebanyak 1.724 kasus. Jumlah tersebut mengalami penurunan dibandingkan kasus pada Jumat (23/9/2022) kemarin, yang sebanyak 1.904 kasus.
Sehingga total kasus positif Covid 19 menjadi sebanyak 6.421.118 kasus, sejak awal terdeteksi pada Maret 2020. DKI Jakarta menjadi provinsi dengan jumlah kasus positif Covid 19 tertinggi, yakni 687 kasus. Posisi kedua ada Jawa Barat dengan kasus positif sebanyak 326 kasus, kemudian disusul Jawa Timur dengan 193 kasus.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyampaikan akhir pandemi Covid 19 sudah di depan mata. Mantan petinggi WHO Asia Tenggara, Prof Tjandra Yoga Aditama, mengatakan ada dua prinsip utama yang perlu dijamin merespons pernyataan tersebut. Pertama, meminimalisir sirkulasi virus SARS CoV2 di masyarakat, utamanya di kelompok risiko tinggi.
"Belum lagi memikirkan efek infeksi SARS CoV 2, yang masih berlanjut pasca sembuh dan dapat berlangsung selama berminggu atau berbulan bulan," kata Yoga, Kamis (22/9/2022), dilansir . Kondisi tersebut membuat penderitanya mengalami frustasi dan merasa terisolasi, sehingga dibutuhkan penanganan yang tepat. "Kedua, jaminan pencegahan dan pengobatan pasien, termasuk menangani efek jangka panjang seperti "long Covid 19 dan lainnya," ujar Yoga.
Di sisi lain, juru bicara Kemenkes, Mohammad Syahril, menyebut pengumuman WHO itu hanya sebagai pengingat meski kasus sudah terkendali. Menurutnya, pernyataan WHO tentang kondisi pandemi Covid 19 saat ini tidak dapat dimaknai dengan mudah. Paling penting memperhatikan enam langkah penanganan bencana non alam tersebut.
Enam langkah itu vaksinasi, testing, sistem kesehatan, persiapan lonjakan kasus, pencegahan, dan pengendalian. Serta penyampaian informasi kepada masyarakat.